Kamis, 06 Maret 2014

Iman dan Karya

Baca : Yakobus 2 : 17-22
Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna. (Galatia 2:20)

Kita tahu bahwa hanya oleh percaya dan beriman kepada Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus sajalah kita selamat dan beroleh hidup yang kekal. Pengakuan ini tidak bisa kita sangkal karena memang inilah yang menjadi dasar keselamatan kita. Bukan hasil usaha kita sendiri, sehingga kita dapat bermegah dalam kesombongan tetapi semata-mata karena anugerah dari Allah saja. Hanya saja perlu kita ketahui bahwa keselamatan yang diterima sebagai anugerah tersebut haruslah kita syukuri. Rasa syukur kita terwujud dalam perbuatan-perbuatan baik yang nyata.
Bacaan kita dari Yakobus saat ini sudah cukup memberi kita pelajaran berharga. Firman Tuhan dalam surat Yakobus mengajar kita bahwa iman tanpa perbuatan pada hakekatnya adalah mati (2:17). Perbuatan-perbuatan baik yang  dilakukan berdasarkan iman justru menyempurnakan iman itu sendiri (2:22). Bahkan dalam ayat 24 Firman Tuhan dengan tegas mengajarkan kepada kita bahwa manusia dibenarkan bukan hanya semata-mata karena iman saja, tetapi  juga dengan memperhitungkan perbuatan-perbuatan baik yang dilakukan karena iman tersebut.
Jadi, iman memang harus disertai oleh perbuatan. Perbuatan yang muncul sebagai bentuk ungkapan syukur atas keselamatan yang kita terima karena iman kepada Tuhan Yesus. Perbuatan baik  yang harus dilakukan sampai kedatangan Yesus kembali. –AAS

BERIMAN DAN BERBUAT, DUA DAYUNG HIDUP ORANG PERCAYA.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar